Pabrik Produsen Toko Pagar BRC Pandeyan Yogyakarta
Pabrik Produsen Toko Pagar BRC Pandeyan Yogyakarta
Nama Konsumen Pemesan : Ibu Sundari
Lokasi / Alamat Pengiriman : Jl. Pramuka Pandeyan, Umbulharjo, Kota Yogyakarta
Ukuran dan Jenis Pagar BRC yang dipilih adalah : Tinggi 90 5EP dan 120 5Ep
Bagi warga Sorosutan, Giwangan, Warungboto, Mujamuju, Semaki, Tahunan dan sekitarnya yang membutuhkan pintu pagar BRC seperti Ibu Sundari, baik pagar pintu besi BRC tipe elektroplating dan Hot Dip, Tiang BRC, Klem / U-Clip BRC, silahkan meghubungi kami untuk mendapatkan harga penawaran terbaik dari kami, silahkan menghubungi kami untuk bertanya-tanya, ber-konsultasi terlebih dahulu mengenai daftar harga terbaru, ukuran dan jenis pagar BRC yang cocok untuk keperluan dan kebutuhan anda.
Kegunaan Pagar BRC diantaranya untuk
- pagar pengaman / pembatas untuk berbagai property seperti: Rumah tinggal / Perumahan / Taman.
- Pertokoan / Perkantoran.
- Pabrik / Pergudangan.
- Pelabuhan / Depo Kontainer.
- Lapangan olah raga / Sekolah / Bandar Udara.
- Tower BTS / Berbagai Proyek
Selain pintu dan pagar BRC, kami juga menyediakan aksesoris BRC seperti tiang BRC, Kawat duri, Klem U-Clip BRC dan menerima jasa pasang pintu dan pagar BRC.
Sebagai informasi, silahkan kunjungi link DAFTAR HARGA BRC TERBARU untuk mengetahui daftar harga BRC ukuran besi 5, 6, 7 dan 8 type elektroplating dan Hot Dip galvanis yang terbaru dari MADANIAH.
Berikut ini adalah Galeri/Dokumentasi foto-foto pengiriman pagar BRC Jl. Pramuka Pandeyan, Umbulharjo, Kota Yogyakarta
Ulasan Singkat Sekilas Tentang Pandeyan Yogyakarta
Pandeyan adalah sebuah kelurahan di wilayah Kecamatan Umbulharjo, Yogyakarta, Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Batas wilayah
- Utara : Kelurahan Tahunan dan Kelurahan Warungboto
- Timur : Kelurahan Warungboto dan Kelurahan Prenggan
- Selatan: Kelurahan Prenggan, Kelurahan Giwangan, dan Kelurahan Sorosutan
- Barat : Kelurahan Giwangan, Kelurahan Sorosutan, dan Kelurahan Wirogunan
Daerah Istimewa Yogyakarta adalah Daerah Istimewa setingkat provinsi di Indonesia yang merupakan peleburan Negara Kesultanan Yogyakarta dan Negara Kadipaten Paku Alaman. Daerah Istimewa Yogyakarta terletak di bagian selatan Pulau Jawa, dan berbatasan dengan Provinsi Jawa Tengah dan Samudera Hindia. Daerah Istimewa yang memiliki luas 3.185,80 km2 ini terdiri atas satu kota, dan empat kabupaten, yang terbagi lagi menjadi 78 kapanewon/kemantren, dan 438 kalurahan/kelurahan. Menurut sensus penduduk 2010 memiliki populasi 3.452.390 jiwa dengan proporsi 1.705.404 laki-laki, dan 1.746.986 perempuan, serta memiliki kepadatan penduduk sebesar 1.084 jiwa per km2.
Penyebutan nomenklatur Daerah Istimewa Yogyakarta yang terlalu panjang menimbulkan penyingkatan nomenklatur menjadi DI Yogyakarta atau DIY. Daerah Istimewa Yogyakarta sering dihubungkan dengan Kota Yogyakarta sehingga secara kurang tepat sering disebut dengan Jogja, Yogya, Yogyakarta, Jogjakarta. Walau secara geografis merupakan daerah setingkat provinsi terkecil kedua setelah DKI Jakarta, Daerah Istimewa ini terkenal di tingkat nasional, dan internasional, terutama sebagai tempat tujuan wisata andalan setelah Provinsi Bali. Daerah Istimewa Yogyakarta mengalami beberapa bencana alam besar termasuk bencana gempa bumi pada tanggal 27 Mei 2006, erupsi Gunung Merapi selama Oktober-November 2010, serta erupsi Gunung Kelud, Jawa Timur pada tanggal 13 Februari 2014.