Pabrik Produsen Toko Pagar BRC Welahan Jepara
Pabrik Produsen Toko Pagar BRC Welahan Jepara
Nama Konsumen Pemesan : Pak Ahmad
Lokasi / Alamat Pengiriman : Jl. Raya Welahan No.40, Welahan, Jepara
Ukuran dan Jenis Pagar BRC yang dipilih adalah : T175 7HD
Bagi warga Brantaksekarjati, Bugo, Gedangan, Gidangelo, Guwosobokerto, Kalipucang Kulon, Kalipucang Wetan, Karanganyar, Kedungsarimulyo, Kendengsidialit, Ketilengsingolelo, Sidigede, Telukwetan, Ujungpandan, Welahan dan sekitarnya yang membutuhkan pintu pagar BRC seperti Pak Ahmad, baik pagar pintu besi BRC tipe elektroplating dan Hot Dip, Tiang BRC, Klem / U-Clip BRC, silahkan meghubungi kami Pabrik Produsen Toko Pagar BRC Welahan Jepara untuk mendapatkan harga penawaran terbaik dari kami, silahkan menghubungi kami untuk bertanya-tanya, ber-konsultasi terlebih dahulu mengenai daftar harga terbaru, ukuran dan jenis pagar BRC yang cocok untuk keperluan dan kebutuhan anda.
Kegunaan Pagar BRC diantaranya untuk
- pagar pengaman / pembatas untuk berbagai property seperti: Rumah tinggal / Perumahan / Taman.
- Pertokoan / Perkantoran.
- Pabrik / Pergudangan.
- Pelabuhan / Depo Kontainer.
- Lapangan olah raga / Sekolah / Bandar Udara.
- Tower BTS / Berbagai Proyek
Selain pintu dan pagar BRC, kami juga menyediakan aksesoris BRC seperti tiang BRC, Kawat duri, Klem U-Clip BRC dan menerima jasa pasang pintu dan pagar BRC.
Sebagai informasi, silahkan kunjungi link DAFTAR HARGA BRC TERBARU untuk mengetahui daftar harga BRC ukuran besi 5, 6, 7 dan 8 type elektroplating dan Hot Dip galvanis yang terbaru dari MADANIAH.
Berikut ini adalah Galeri/Dokumentasi foto-foto pengiriman pagar BRC Jl. Raya Welahan No.40, Welahan, Jepara
Ulasan Singkat Sekilas Tentang Welahan Jepara
Welahan adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Jepara, Provinsi Jawa Tengah, Indonesia
Geografis
Kecamatan ini berbatasan dengan Kecamatan Kalinyamatan di sebelah utara, Wedung di sebelah barat, Kecamatan Mayong di sebelah timur, Kecamatan Mijen di sebelah selatan. Akses Welahan berada di jalur utama masuk kabupaten Jepara melalui Demak.
Asal mula nama desa welahan berasal dari kata welah (dayung), yang pada era jawa kuno orang sering menambahkan akhiran (-an) untuk mempertegas kalimat, hingga tercipta kata welahan.
Kata Welahan berasal dari kisah Baru Klinting (ular besar yang bertapa di lereng gunung) dan perjalanan seorang janda dari rawa pening asal mula Baru Klinting berasal, janda itu menyelamatkan diri dari banjir besar dengan menggunakan lesung (tempat menumbuk padi) sebagai perahu alternatif dan mengayuh lesungnya dengan welah(dayung), sesampainya di demak si janda menemukan airnya sudak dangkal yang dalam bahasa jawa air yang dangkal disebut demek-demek hingga karena termakan waktu namanya tersingkat menjadi demak, dan Welahnya(dayungnya) terbawa arus sampai perbatasan Jepara.
Welahan sendiri dulunya adalah teluk dengan dibuktikannya sungai serang yang memanjang hingga laut dan dasar tanah Welahan yang penuh karang dan pasir laut. Terindikasi juga bahwa welahan mungkin sebelum islam masuk pada dinasti kalingga adalah pelabuhan, dengan ditemukannya kuburan kapal dalam beberapa galian sumur dan juga kumpulan palawija yang membatu di dasar Welahan. Besar kemungkinan Pegunungan Muria pernah mengalami longsor entah gempa atau letusan hingga menenggelamkan banyak sejarah, termasuk kerajaan Kalingga, dan sungai serang(perbatasan Jepara-Demak) yang semula teluk menjadi menyempit.
Saksi sejarah welah-an(dayung) bisa di temukan di dasar sumur kuno di desa Welahan, sayang hanya bisa dilihat jika kemarau panjang saja, tepatnya di kampung pecinan rumah dari keturunan tiongkok bernama nyah Pasue. Bagi yang percaya sumur tersebut sampai saat ini masih dianggap keramat, bahkan bagi yang percaya air sumur tersebut dianggap dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit. Sampai sekarang oleh pemilik rumah, dipergunakan sebagai tempat penjualan jamu dengan nama Nyah Pasue (sumur pusaka).(Sumber)
Pabrik Produsen Toko Pagar BRC Welahan Jepara